Sunday, October 01, 2006

Combat Plane on Ground

Pabrikan mobil Swedia, Saab, menampilkan konsep Aero X saat Geneva Motor Show lalu. Coupe sport two-seater ini terinspirasi sejarah Saab sebagai pabrikan pesawat, sekaligus menjadi tolok ukur desain beserta fitur inovatif yang akan diusung. AeroX tampil dinamis dan nyaris melawan arus desain otomotif masa kini, baik desain interior maupun eksteriornya.

Di bawah binaan perusahaan mobil raksasa Amerika Serikat, General Motors, tidak menjadikan Saab kehilangan jati dirinya. Hal itu bisa dilihat dari Aero X Concept, mobil konsep sport coupe, yang dikeluarkan perusahaan asal Swedia tersebut baru-baru ini. Aero X Concept didesain mengikuti tradisi aeronautika (ilmu penerbangan) yang di masa lalu selalu mewarnai mobil-mobil buatan Saab.

Seperti, tiadanya pintu dan pilar kaca depan. Saab Aero X dijuluki sebagai Jet Tempur Darat. Pertama, karena desain eksteriornya. Cara membuka pintu mobil yang hanya memiliki dua pintu itu sangat futuristik. Begitu membuka pintu, kedua pintu langsung membuka ke atas dan bagian atas mobil (kanopi), termasuk kaca yang menyatu (berbentuk huruf U), terangkat sehingga pengendara dan penumpang dapat keluar masuk dengan leluasa.

Keadaan yang sama dapat dilihat pada pesawat jet buatan Saab. Sehingga visibilitas area nyaris 180 derajat. Sisanya adalah kemudahan akses terhadap kabin yang berdek lebar dan rendah.

Interior AeroX menampilkan suasana kokpit dengan desain ala Skandinavia minim tombol putar dan tuas konvensional. Instrumen Aero X berupa kaca akrilik untuk menampilkan data dalam grafik 3D. Semua sumber pencahayaan baik interior dan eksterior menggunakan LED.

Upaya pengurangan berat AeroX terlihat dari beberapa bagian bodi menggunakan serat karbon, dan mesin bermaterial ringan. Tujuannya agar penampilan Aero X sesuai dengan performa yang dijanjikan, termasuk penggunaan suspensi terkontrol secara elektronik dan sistem gerak AWD.

Karena didesain oleh teknisi pembuat pesawat terbang, maka selain bentuk bodi Saab yang mirip dengan pesawat terbang, performa mesin yang disandangnya pun agresif dan tangguh, tanpa mengabaikan faktor keamanan (safety). Itu sebabnya, selain mesinnya diperkuat dengan turbocharger, mobil-mobil keluaran Saab juga dilengkapi dengan perangkat keamanan pasif dan aktif yang setara dengan perangkat keamanan mobil-mobil premium.

Saab Aero X Concept pun menyandang mesin baru V6, yang diperkuat dengan turbocharger ganda sehingga menghasilkan tenaga maksimum 400 HP. Mesin baru itu menggunakan bahan bakar bioetanol yang ramah lingkungan. Menurut simulasi komputer, performa mobil itu setara dengan sosok atau bentuk bodinya. Akselerasi dari 0-100 km/jam hanya memerlukan waktu 4,9 detik, sedangkan kecepatan maksimumnya dibatasi secara elektronis pada 250 km/jam.